Tanah Datar | Usai sudah kegiatan akbar Musyawarah Daerah (MUSDA) ke-I Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Aliansi Wartawan Indonesia (AWI) Provinsi Sumatera Barat yang digelar di Aula Kantor Bupati Tanah Datar, Pagaruyung, Selasa (30/9/2025).
Momen bersejarah ini menjadi tonggak awal penguatan organisasi wartawan di Ranah Minang. Sebelum pelaksanaan MUSDA, terlebih dahulu dilakukan pelantikan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) AWI dari 12 Kabupaten/Kota se-Sumbar, sebuah capaian yang lahir dari kerja keras panitia, pengurus, dan dukungan berbagai pihak.
Ketua Pelaksana MUSDA I, Kasdi Ray, SH, dalam laporannya menyampaikan bahwa terselenggaranya kegiatan ini berawal dari kesepakatan pengurus 12 DPC AWI se-Sumatera Barat bersama Pj. DPD AWI, yang didukung penuh sponsor dan donatur. Ia juga menegaskan bahwa dalam kurun waktu hanya 2,5 bulan, kepengurusan AWI berhasil terbentuk di 11 Kabupaten/Kota, dimulai dari DPC AWI Tanah Datar yang lebih dulu terbentuk tahun lalu.
Sementara itu, Sulistiyo, SH, selaku Ketua Pj. DPD AWI Sumatera Barat, menegaskan bahwa keberhasilan Musda ini tidak lepas dari semangat kebersamaan seluruh panitia dan dukungan 12 DPC AWI se-Sumbar. “Ini bukti bahwa dengan solidaritas dan sinergi, AWI bisa berkembang pesat. Dukungan dari sponsor dan donatur juga menjadi bagian penting untuk menyukseskan acara ini,” ujarnya.
Acara tersebut turut dihadiri oleh Wakil Bupati Tanah Datar, Ahmad Fadly, yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas pemilihan Luhak Nan Tuo sebagai pusat kegiatan MUSDA I sekaligus tempat pengukuhan Ketua DPC AWI se-Sumbar. “Saya berharap para Ketua DPC AWI yang baru dilantik dapat mengemban amanah dengan baik sesuai visi dan misi organisasi. Mudah-mudahan kehadiran AWI memberikan dampak positif bagi pembangunan masyarakat di daerah masing-masing,” ujarnya.
Wabup juga memberikan dukungan penuh terhadap keberlangsungan Musda. “Selain pengukuhan Ketua DPC, kegiatan ini juga diiringi dengan Musda I yang diharapkan dapat menghasilkan program-program kerja nyata dan berkesinambungan. AWI harus mampu menjalin kerjasama dengan berbagai pihak dalam membangun daerah dengan tetap mempedomani undang-undang yang berlaku,” tambahnya.
Dukungan pemerintah provinsi juga mengalir. Gubernur Sumbar yang diwakili Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan, Syaiful Bahri, menegaskan bahwa AWI diharapkan menjadi mitra strategis pemerintah. “Sebagai mitra pemerintah, AWI diharapkan mendukung kebijakan pembangunan sekaligus menjadi garda terdepan dalam menangkal berita bohong atau hoaks. Semoga AWI semakin sukses dan berjaya di masa mendatang,” ungkapnya.
Dari tingkat pusat, Sekretaris Umum DPP AWI, Khairul Anwar, juga turut memberikan arahan. Ia menegaskan bahwa wartawan yang tergabung di AWI bukanlah ancaman, melainkan mitra sejati pemerintah. “Fungsi AWI tidak hanya sebagai kontrol sosial, tetapi juga berperan dalam pendidikan, perekonomian, dan kesejahteraan masyarakat. Kami percaya pengurus DPC AWI se-Sumbar akan menjalankan amanah ini dengan baik, menjadi role model bagi pengurus AWI di seluruh Indonesia,” tegasnya.
Dengan terselenggaranya MUSDA I ini, AWI Sumatera Barat resmi memiliki landasan kuat untuk melangkah ke depan. Hasil-hasil musyawarah diharapkan mampu menghadirkan program-program kerja yang produktif, memperkuat kapasitas wartawan, serta menjadikan AWI sebagai garda terdepan dalam memperjuangkan pers yang profesional, independen, dan berintegritas.
Kegiatan yang berlangsung khidmat dan penuh semangat kebersamaan ini sekaligus menandai era baru bagi AWI di Ranah Minang, di mana wartawan bukan hanya penyampai informasi, tetapi juga mitra pemerintah dan masyarakat dalam mengawal pembangunan yang berkeadilan.
TIM
0 Komentar